Dikelola oleh : Amrullah Ibrahim.

Senin, 14 Agustus 2017

Secangkir Kopi

Lagu : Secangkir Kopi
Penyanyi : Jony Iskandar


Bagaimana aku kan betah di rumah
Setiap pulang kerja engkau tiada

Jangankan menyambutku dengan senyum manismu
Secangkir kopipun tak tersedia
Ho.. ho.. ho..

Suami yang mana yang tak akan marah
Bila makan dan tidur selalu sendiri

Jangankan menemani dengan kemesraanmu
Bicara saja seakan tak mau
Ho.. ho.. ho..

Reff.

Ku pulang malam karna tak tahan
Mencari hiburan di luar rumah
Salahkah aku, dosakah aku
Bila diriku tak lagi setia

Semua kulakukan untuk pelarian
Agar engkau sadar istriku sayang



Pengemis Cinta
Jhony Iskandar


Aku bukan pengemis cinta
Yang slalu harus mengalah
Bila diputuskan cinta
Dari sang kekasih


Wanita bukan engkau saja
Yang ada dalam dunia
Cantik bukanlah utama
Menghiasi jiwa


Persetan dengan cinta
Persetan dengan janji
Kalau harus menyakiti


Persetan dengan sumpah
Persetan dengan wajah
Kalau harus menderita


Kembali ke Aku


Reff.


Patah hati bukan sifatnya lelaki
Apalagi sampai nekat bunuh diri
Putus cinta itu soal yang biasa
Aku tak putus asa


Jangan kau sangka aku akan menderita
Bila putus bercinta


Sumpah dan janji bukan satu yang pasti
Alasan hanya jadi tuntutan hati
Sudah sering kali kau sakiti hati
Aku tiada perduli


Jangan kau sangka aku akan menderita
Bila putus bercinta


Menari Diatas Luka
Imam S Arifin


Kau menari-nari di atas lukaku ini
Disaat aku membutuhkan cintamu,
Seakan diriku bagai sampah yang berbau
Begitu mudah kau campakkan cintaku


Ho.. o.. o.. Ismawati


Tapi mengapa kini kembali
Setelah gagal membina cintamu
Bukankah bibir manismu yang bicara
Najis katanya bercinta denganku


Bawalah cintamu berikan pada yang lain..
Terlanjur sakit hati terlanjur sakit


Reff.


Lebih baik putih tulang
Daripada putih mata
Bila ku terima sisa cintamu lagi…


Lupakanlah semua kenangan masa lalu
Dan jangan sesali apa yang telah terjadi


Anggap saja semua hadiah cinta
Walaupun akhirnya kau kini yang merana

Gadis Malaysia
Yus Yunus

Jangan kau tutupi… Wajahmu sayang…
Dengan sepuluh jarimu…


Baru pertama aku melihat
Gadis secantik kamu
Berparas melati, disanggul jelita…
Berparas melati, disanggul jelita…


Nur Azizah… Nur Azizah…
Gadis malaysia memakai kebaya panjang
Berselendang sutra ungu
Hatiku tergoda


Boleh boleh tak boleh wajah adikku pandang
Boleh boleh tak boleh aku jatuh cinta


Baru pertama aku melihat gadis secantik kamu
Berparas melati, disanggul jelita…
Berparas melati, disanggul jelita…


Nur Azizah… Nur Azizah…
Jangan malu, berikan kepadaku… madu-madu asmara
Semakin kupandang semakin haus pula cintaku


Tutur sapa… tutur sapa dan bahasa
Menyentuh telingaku bagaikan serunai syahdu
Jawaban cintamu seakan-akan ku tak percaya…


Ku akan persembahkan sebuah rumah kecil
Berdinding bunga-bunga untuk kita berdua..


Boleh boleh tak boleh wajah adikku pandang
Boleh boleh tak boleh aku jatuh cinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages

SoraTemplates

Best Free and Premium Blogger Templates Provider.

Buy This Template