AL MUZILLU
Artinya : Yang Menghinalan.
Melalui blog ini, mari kita bersama-sama mengagungkan kebesaran Allah SWT dengan mempelajari dan merenungkan Asmaul Husna. Semoga setiap langkah kita senantiasa berada dalam lindungan-Nya.
Dalil Al-Qur'an
Ù‚ُÙ„ِ
اللّٰÙ‡ُÙ…َّ Ù…ٰÙ„ِÙƒَ الْÙ…ُÙ„ْÙƒِ تُؤْتِÙ‰ الْÙ…ُÙ„ْÙƒَ Ù…َÙ†ْ تَØ´َاۤØ¡ُ ÙˆَتَÙ†ْزِعُ
الْÙ…ُÙ„ْÙƒَ Ù…ِÙ…َّÙ†ْ تَØ´َاۤØ¡ُۖ Ùˆَتُعِزُّ Ù…َÙ†ْ تَØ´َاۤØ¡ُ ÙˆَتُذِÙ„ُّ Ù…َÙ†ْ
تَØ´َاۤØ¡ُۗ بِÙŠَدِÙƒَ الْØ®َÙŠْرُۗ اِÙ†َّÙƒَ عَÙ„ٰÙ‰ ÙƒُÙ„ِّ Ø´َÙŠْØ¡ٍ Ù‚َدِÙŠْرٌ
Qulillâhumma
mâlikal-mulki tu'til-mulka man tasyâ'u wa tanzi‘ul-mulka mim man
tasyâ'u wa tu‘izzu man tasyâ'u wa tudzillu man tasyâ', biyadikal-khaîr,
innaka ‘alâ kulli syai'ing qodîr.
Artinya : Katakanlah
(Nabi Muhammad), “Wahai Allah, Pemilik kekuasaan, Engkau berikan
kekuasaan kepada siapa pun yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut
kekuasaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa yang
Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di
tangan-Mulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Mahakuasa atas segala
sesuatu.
Lafaz Al-Mudzillu mempunyai arti bahw Allah, adalah Dzat yang menundukkan orang yang di -kehendaki-Nya dengan jalan menghinakannya.
Berakhlak
Berakhlak dengan asma'ul husna Al-Mudzillu, yang berarti "Maha Penghina", berarti menyadari bahwa Allah memiliki kekuasaan untuk merendahkan siapa saja yang Dia kehendaki, dan mengambil pelajaran dari hal itu. Ini tidak berarti bersikap sombong atau merendahkan orang lain, tetapi lebih kepada memahami kekuasaan Allah dan rendah hati di hadapan-Nya.
Berdo'a
Yaa Mudzilu dzalilman adzalanaa.
Artinya : Yaa Tuhan Yang Maha Menghinakan, hinakanlah orang yang menghina kami
Kesimpulan
Asmaul husna "Al-Mudzillu" (الْÙ…ُذِÙ„ُّ) memiliki arti "Yang Maha Penghina". Ini berarti Allah SWT adalah satu-satunya yang memiliki kekuasaan mutlak untuk merendahkan atau menghinakan siapa pun yang Dia kehendaki. Al-Mudzil seringkali disebutkan bersamaan dengan Al-Mu'izz (Yang Maha Memuliakan), menunjukkan bahwa Allah berkuasa untuk memuliakan dan merendahkan
Demikianlah pembahasan mengenai Asmaul Husna. Semoga apa yang telah disampaikan dapat memberikan manfaat bagi kita semua. Akhir kata, kami mohon maaf atas segala kekurangan.
Wassalamu 'alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Salam interaksi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar