Berzikir sesudah sholat fardu merupakan anjuran Rosulullah saw. Zikir, atau mengingat Allah SWT, adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Melalui zikir, kita dapat merasakan kedamaian dan ketenangan jiwa. Pada kesempatan ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang keutamaan dan manfaat zikir sesudah sholat fardu.
لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ
وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ، اَللَّهُمَّ لاَ
مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلاَ يَنْفَعُ
ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ
Laa ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir.
Bacaan dzikir yang memiliki arti: Tidak ada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya segala kerajaan dan segala pujian. Dia-lah yang berkuasa atas segala sesuatu.
Bacaan ini sering diamalkan setelah sholat sebagai bentuk zikir dan pengingat akan keesaan Allah serta kekuasaan-Nya.
Laa ilaaha illallah:
Kalimat tauhid yang menegaskan bahwa tidak ada Tuhan selain Allah.
Wahdahu laa syarika lah:
Menyatakan bahwa Allah itu Esa dan tidak ada sekutu bagi-Nya.
Lahul mulku wa lahul hamdu:
Menyatakan bahwa kerajaan dan segala pujian hanyalah milik Allah.
Wa huwa 'ala kulli syai'in qadir:
Menyatakan bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Keutamaan kalimah Tahlil
Membaca dzikir ini setelah sholat memiliki keutamaan, diantaranya:
Mendapatkan pahala dan kebaikan, Dijauhkan dari keburukan dan kesalahan,
Mendapatkan perlindungan dari Allah SWT, Mendapatkan rahmat dan
ampunan, Meneguhkan keimanan dan keyakinan kepada Allah.
Hadits dari Abu Ayyub Al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda artinya :
مَنْ قَالَ لا إلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ ؛ وَلَهُ الحَمْدُ ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ ، عَشْرَ مَرَّاتٍ . كَانَ كَمَنْ أعْتَقَ أرْبَعَةَ أنْفُسٍ منْ وَلَدِ إسْمَاعِيلَ
Artinya : Barangsiapa mengucapkan Laa ilaaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir (tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, milik-Nya segala kekuasaan dan bagi-Nya segala pujian, dan Dialah Yang Mahakuasa atas segala sesuatunya) sebanyak sepuluh kali, maka ia seperti orang yang telah memerdekakan empat jiwa dari anak keturunan Isma’il.” (H.R. Bukhari dan Muslim)
Abu Hurairah meriwayatkan Rasulullah s.a.w. berkata, "Sesiapa yang mengucapkan La ilaha illallah wahdahu la syarika lah. Lahu-l-mulku wa lahulhamdu wa huwa 'ala kulli syay'in qadir sebanyak 100 kali dalam sehari, dia akan mendapat pahala memerdekakan 10 hamba, ditulis baginya 100 kebajikan, dihapuskan daripada 100 kejahatan, dan dia dilindungi daripada godaan syaitan sejak hari itu hingga petang. Tidak seorang pun yang datang membawa hasil yang lebih baik daripada yang diperolehnya, kecuali dia melakukan lebih banyak daripada itu. (H.R. Bukhari dan Muslim.)
Dengan memahami keutamaan dan manfaat zikir, kita dapat meningkatkan kualitas hidup kita dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Mari kita jadikan zikir sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari kita
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar