Wednesday, September 5, 2012

Desa Pagar Gunung


Menurut penuturan masyarakat Lubai secara turun temurun bahwa masing masing desa di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Lubai mempunyai Hikayat yang penuh makna yang mengandung unsur filosofi yang sangat mendalam, sesuai dengan karakter masyarakatnya. Hikayat Lubai yang ditulis ini adalah kajian cerita yang dituturkan Almarhum Ayahanda kami, pada tahun 1975. Berdasarkan penuturan beliau bahwa  hikayat ini sudah berlangsung turun temurun sejak dahulu kala di Lubai. Penuturan  beliau tersebut dikaji kembali oleh penulis dengan fakta kekinian, berdasarkan apa yang kami lihat, dengar dan alami sendiri. Marilah kita ikuti jalan cerita Hikayat Lubai sebagai berikut :

Terdapatlah sebuah desa yang sangat asri didirikan pada bagian hilir Daerah Aliran Sungai (DAS) Lubai dinamakan Pagar Gunung penduduk lokal menyebutnya Pagar Gunong. Hijau dedaunan hampir seluruhnya memenuhi pandangan mata dibagian timur desa. Pohon tinggi yang menjulang terdapat dimana mana, diantaranya tumbuhlah pohon Rengas tertata sangatlah rapih ditepian Sungai Lubai dibagian barat desa. Beberapa pohon buah-buahan tumbuh disebelah utara desa dan beberapa pohon gelam tumbuh didekat Danau Temesu pada bagian selatan pedesaan ini. Ya, desa ini seluruhnya di kemas dengan cantik oleh Yang Maha Pencipta. 
Cerita Desa Kurungan Jiwa yang dituturkan Ayahanda penulis sebagai berikut :
  • Lokasi Permukiman : Desa Pagar Gunung terletak antara desa  Kota Baru dan Kurungan Jiwa.
  • Kata sifat : Masyaralat Lubai memberikan sinonim pada desa ini, dengan sebutan Tujah Tikam menikam dalam bahasa Lubai Tujah Tikam.
  • Kajian penulis :  Penulis tidak dapat memberikan kajian secara lengkap dikarenakan kekurangan informasi tentang masyarakat desa Pagar Gunung. Namun demikian penulis akan mengkaji kata Tujah Tikam terdiri dari kata Tujah artinya sesuatu tusukan menggunakan pisau dari arah depan lawan dan Tikamn artinya suatu tusukan menggunakan pisau dari belakang lawan. Dari hasil kajian tersebut penulis membuat suatu kesimpulan bahwa Desa Pagar Gunung sangatlah tepat filosofi yang melekat pada desa ini yaitu "Tujah Tikam"  yaitu suatu desa yang dihuni masyarakat yang pemberani. Wallahu aklam bisshowab...   
Keterangan : Kajian ini hanya sekedar tulisan biasa yang bukan untuk diperdebatkan. Kepada sanak keluarga yang mempunyai referensi lebih lengkap, silahkan tuliskan komentarnya. Maafkan atas segala kekurangan informasi yang kami miliki..

No comments:

Post a Comment