Sunday, November 4, 2012

Bunga Knop



    Bunga Kenop (Gomphrena globose Linn.)

    Sinonim :

    Familia : Amaranthaceae
 
Nama Lokal : Bunga kenop, kembang puter, ratna pakaja (Indonesia); Adas-adasan, gundul (Jawa), Taimantulu (Gorontalo), Qian hong (China).

Deskripsi

Herba tahunan, tinggi 60 cm. atau lebih, berambut. Ditanam di halaman sebagai tanaman hias atau tumbuh liar di ladang-ladang yang cukup mendapat sinar matahari sampai setinggi lebih kurang 1400 m. dari permukaan laut, berasal dari Amerika dan Asia. Batang hijau kemerahan, berambut, membesar pada ruas percabangan, Daun duduk berhadapan, bertangkai, bentuk daun bulat telur sungsang sampai memanjang, dengan panjang 5-10 cm, lebar 2-5 cm, ujung meruncing warna hijau berambut kasar di bagian atas dan halus di bagian bawah, warna rambut putih. Bunga bentuk bonggol, warna merah tua keungu-unguan, seperti bola. (Ada yang berwarna putih).

medikaholistik

Manfaat 

Bagian yang digunakan : Bunga atau seluruh tanaman, segar atau dried

  1. Asma bronkial, radang saluran napas akut dan kronis (akut dan bronkitis kronis).
  2. Batuk rejan (pertusis)
  3. Radang sakit kepala, mata
  4. Panas pada anak, mimpi buruk (malam berteriak).
  5. Disentri.


Pemakaian: 9-15 gram, direbus.

Eksternal penggunaan :
Hancur segar tanaman, dikenakan pada tubuh seorang, sakit atau direbus untuk mencuci. Digunakan untuk luka atau sakit terserang.

Cacara penggunaan :

  1. Asma bronkial: 10 bunga rebus, ditambah anggur kuning, meminumnya rutin tiga kali.
  2. Buang air kecil tidak lancar: bunga gr 3-10 direbus, diminum.
  3. Panas pada anak-anak (akibat gangguan liver): 7-14 segar bunga rebus, minum.
  4. Disentri: 10 segar bunga ditambah anggur kuning, direbus, minum.
  5. Chronis Bronchitis: Telah membuat suntikan obat, disuntikkan pada titik-titik akupunktur. 10% pasien, kekeringan di tenggorokan muncul setelah suntikan, tapi hanya sementara.
Sumber :







No comments:

Post a Comment