Tanaman
buah naga bisa digunakan sebagai tanaman hias untuk memperindah halaman
rumah sekaligus bisa dinikmati buahnya.. Buahnya dapat dipetik setiap
minggu apabila sudah memiliki lebih dari 10 cabang produksi.
Berikut ini adalah langkah-langkah yang dilakukan dalam pembudidayaan buah naga di pot :
Menyiapkan Pot
Anda bisa menggunakan berbagai jenis pot dari bahan semen, plastic,
tanah liat atau drum bekas yang dipotong. Tetapi menurut pengalaman, pot
dari bahan tanah liat adalah yang paling ideal karena tanaman buah naga
membutuhkan perubahan suhu yang drastic dari siang ke malam dalam
proses pembungaan. Ukuran pot yang digunakan semakin besar semakin baik,
minimal berdiameter sekitar 40cm.
Menyiapkan Tiang Panjatan
Tanaman buah naga membutuhkan tiang panjatan untuk menopang supaya tidak
roboh. Nantinya tiang ini akan dililit akar udara dan akan menopang
beberapa cabang produksi yang berat yang tentu saja perlu dipilih dari
bahan yang kuat tetapi juga perlu diperhatikan jangan sampai pot tidak
bisa menahan beban berat tiang panjatan.
Media Tanam
Setelah pot dan tiang panjatan sudah selesai disiapkan, selanjutnya adalah menyiapkan media tanam. Bahan-bahannya adalah pasir, tanah, pupuk kandang dan kompos dengan perbandingan 2:1:3:1. Anda juga bisa menambahkan bubuk batu bata merah secukupnya dan dolomit (kapur pertanian) sebanyak 100 g dicampur rata dengan bahan-bahan tersebut. Kemudian media tanam disiram dengan air hingga kondisi jenuh dan dibiarkan selama sehari semalam.Penanaman bibit
Bibit sebaiknya dipilih yang besar, dari batang tua yang berwarna hijau
tua keabuan dan bebas dari penyakit. Idealnya panjang bibit yang ditanam
minimal 30 cm. Selanjutnya bibit ditanam disekitar tiang panjatan
dengan kedalaman 10 cm, jangan terlalu dalam karena akan mengakibatkan
pertumbuhan yang kurang bagus. Setelah ditanam media tanam ditekan-tekan
agar bibit tidak mudah roboh. Selanjutnya media tanam disiram dengan
air dan diletakkan ditempat terbuka tidak ternaungi yang terkena sinar
matahari langsung.
Pemeliharaan Tanaman
Pemeliharaan tanaman buah naga
yang ditanam di pot tidak jauh beda dengan buah naga yang ditanam dikebun yaitu
meliputi pemupukan, penyiraman dan pemangkasan cabang yang tidak diperlukan.
Selain itu, yang perlu diperhatikan adalah tanaman dipastikan menempel dengan
baik pada tiang panjatan dan tidak roboh, oleh karena itu perlu dilakukan
pengikatan batang buah naga pada tiang dengan menggunakan tali atau kawat
dengan bentuk ikatan seperti angka ‘8’ tidak boleh terlalu kencang karena bisa
merusak batang atau cabang seiring pertumbuhannya yang semakin membesar.
Sumber : http://sogolagro.wordpress.com
No comments:
Post a Comment