Friday, November 9, 2012

Pepes batang talas

Pepes Batang Talas & Tempe

Saya pernah posting mengenai resep dari talas Bogor (Colocasia giganteum Hook.) sebelumnya, jika anda berminat anda bisa klik di sini dan disini. Saat itu saya membuat cake  dan schotel dari umbi talas Bogor yang saya beli dari perjalanan Puncak  menuju Jakarta. Umbi talas Bogor yang dijual biasanya masih dilengkapi dengan batang mudanya, di Jawa batang talas ini disebut dengan lompong yang artinya kosong, karena memang batang talas penuh dengan rongga-rongga udara di tengahnya. 

Batang talas lezat untuk diolah menjadi aneka masakan sementara daunnya terkenal untuk dibuat menjadi buntil - masakan ini terbuat dari daun talas atau daun singkong yang dikepal hingga berbentuk bulat, pada bagian tengahnya diisi dengan kelapa parut dan ikan teri. Buntalan daun ini kemudian diikat  erat dengan seutas tali dan dimasak dengan santan kental berbumbu. Masakan ini mudah kita temui di daerah Solo dan Jogya.

Batang talas (lompong)
Nah, jika kemarin saya beberapa kali posting mengenai aneka olahan umbinya maka kali ini saya akan berbagi resep masakan yang terbuat dari batangnya. Batang talas muda yang berwarna putih kehijauan ini mudah untuk dimasak menjadi aneka masakan dan sayur yang lezat, seperti bothok, pepes atau ditumis. Hati-hati saat anda bekerja dengan batang talas, getahnya yang mengandung  kristal calcium oxalate biasanya menimbulkan reaksi gatal-gatal pada kulit yang sensitif. Karena itu gunakan sarung tangan plastik saat anda mempersiapkan batang talas untuk dimasak. Kristal calcium oxalate ini hilang saat talas dimasak. 

Wikipedia mengatakan bahwa sedikit baking soda yang dimasukkan ke dalam masakan yang mengandung talas bisa mengurangi reaksi gatal yang ditimbulkan. Saya tidak menambahkan baking soda, cukup dengan meremas-remas irisan batang talas dengan 1 sendok makan garam dan membilasnya dua kali dengan air bersih. Kemudian talas siap diolah menjadi aneka masakan. Rasa gatal tidak terasa sedikitpun. Menurut Ibu-Ibu di kampung saya yang sering memasaknya, rasa gatal akan hilang ketika talas dimasak dengan suhu tinggi hingga matang, dan itu telah saya buktikan.

Batang talas ini saya masak menjadi pepes, dicampur dengan tempe yang diulek kasar. Bumbunya sederhana, membuatnya sangat mudah dan cepat. Untuk rasanya, pepes  ini sama sekali tidak sederhana karena super lezat. Harumnya daun pisang yang di kukus kemudian dibakar di atas kompor membuat penghuni rumah Pete menjadi kelaparan. Kami menikmati pepes ini hanya dengan sepiring nasi hangat tanpa dilengkapi dengan lauk lainnya. Mantap! Jadi tunggu apa lagi? Ayo segera ke pasar membeli talas Bogor, selain mendapatkan umbinya anda juga bisa memasak batangnya :)

Berikut resepnya ya. 


Pepes Batang Talas & Tempe
Resep hasil modifikasi sendiri

Bahan:

- 2 buah batang talas, panjang + 20 cm, berat kira-kira 150 gram
- 1/2 papan tempe, berat + 250 gram
- 1 butir telur, kocok lepas
- daun pisang secukupnya untuk membungkus

Bumbu dihaluskan:
- 3 butir cabai rawit
- 5 butir cabai merah keriting
- 6 butir bawang merah
- 4 butir bawang putih
- 7 butir kemiri
- 2 batang serai, ambil bagian putihnya
- 1 ruas kunyit
- 1 ruas jahe
- 1 ruas lengkuas

Bumbu lainnya:
- 3 lembar daun jeruk, iris halus
- 4 lembar daun salam, sobek kasar
- 2 butir bawang merah iris halus
- 1 buah tomat merah, iris tipis
- 2 sendok teh garam
- 1 sendok makan gula pasir
- 1/2 sendok teh kaldu instan
- 1/2 sendok makan air asam jawa

Cara membuat:

Gunakan sarung tangan plastik saat anda membersihkan dan mempersiapkan batang talas.

Cuci bersih batang talas, buka-buka pelepahnya karena biasanya banyak tanah yang bersembunyi disana. Iris-iris batang talas dengan ketebalan + 1/2 cm. Masukkan irisan batang talas ke dalam mangkuk, beri 1 sendok makan garam. Remas-remas batang talas dengan garam hingga batang menjadi layu. Bilas dengan air bersih sebanyak 2 kali. Sisihkan.

Potong-potong tempe menjadi dadu kecil, ulek kasar tempe kemudian campurkan tempe ke dalam mangkuk berisi batang talas. Tambahkan bumbu halus, bawang merah iris, daun bumbu lainnya dan irisan tomat kemudian  tuangkan kocokan telur ke dalamnya dan aduk rata. Cicipi rasanya. 

Siapkan dua lembar daun pisang, beri 2 sendok makan adonan, hias dengan irisan cabai hijau dan cabai rawit. Kemudian gulung daun berisi adonan dan semat kedua ujungnya menggunakan lidi atau steples. Gunting bagian ujung-ujung daun hingga pepes rapi. Lakukan hingga semua adonan habis.

Kukus pepes selama + 30 menit, angkat. Bakar pepes sejenak di atas bara api atau panggangan kawat diatas kompor hingga daun pisang kecoklatan dan pepes tidak terlalu basah. 


Angkat dan pepes siap disajikan menemani sepiring nasi panas. Sedap!

No comments:

Post a Comment