Kayu Hantu
Tulisan tentang kayu hantu atau kayu rengas dalam bahasa Lubai disebut dengan hengas biasanya banyak tumbuh dipinggir sungai. Kayu ini pada tahun 1970 didaerah Lubai - Muara Enim, masyarakat setempat tidak memakai untuk bahan bangunan rumah. Tapi saat ini kayu rengas telah diebangi oleh masyarakat untuk dijadikan kayu balok dan papan.
Nama Saintifiknya ialah Gluta Renghas. Orang-orang Cina menyebutnya dengan nama Chat-si atau Kayu Hantu. Pohon kayu Rengas mudah dikenali melalui kulit pada batangnya yang pecah tetapi bahagian terbuka besarnya diatas tidak seperti kulit kayu lain yang rekahan kulitnya rapat dibahagian atas tetapi besar bukaannya dibahagian hujung bawah.
Pengenalan
Pohon-pohon berukuran sedang hingga besar, kadang-kadang pohon kecil atau jarang berupa semak besar, tinggi hingga 45(–50) m; batang biasanya bulat torak, sesekali berlekuk di dekat pangkalnya, dan satu dua berbatang banyak, gemang batangnya hingga 90(–120) cm; sering dengan banir hingga setinggi 4 m, kadang-kadang dengan akar tunjang. Pepagan jarang yang halus; memecah, atau mengelupas seperti sisik; jingga- merah, cokelat kemerahan, abu-abu kemerahan, atau cokelat keabu-abuan, sering dengan noda-noda getah berwarna tar (kehitaman); pepagan dalam kemerahan atau kemerah jambuan, dengan getah berwarna pucat atau gelap, yang lama kelamaan menghitam bila kena udara. Getah amat beracun, dapat melukai kulit atau menimbulkan iritasi hebat. Tajuk padat atau melebar, sering berbentuk kubah, dengan percabangan yang besar-besar.
Daun-daun tersusun dalam spiral, acapkali mengelompok membentuk karangan semu; daun tunggal bertepi rata, seperti jangat, bertangkai (jarang hampir duduk), tanpa daun penumpu.
Bunga-bunga tersusun dalam malai di ketiak; masing-masing berkelamin ganda; kelopak laksana cawan, lekas rontok; mahkota (4–)5(–8), gugur atau menetap dan membesar bersama buah; benang sari (4–)5(–7), 10, atau banyak. Buah berupa buah batu beruang satu; bertangkai atau didukung perbesaran mahkota serupa sayap
Kegunaan
Kayu rengas juga diproses menjadi arang. Resin getahnya dimanfaatkan dalam industri pernis. Biji dari beberapa jenis rengas bisa dimakan setelah dipanggang. Dan salah satu jenis rengas diketahui menghasilkan bahan pewarna.
Sifat-sifat
Rengas menghasilkan kayu dengan bobot sedang; kerapatannya berkisar antara (560–)590–870(–960) kg/m³ pada kadar air 15%. Kayu terasnya berwarna merah atau merah darah, yang berangsur-angsur berubah menjadi merah gelap atau cokelat kemerahan gelap setelah terkena matahari; jelas berbeda dari gubalnya yang lebar, keabu-abuan, kekuningan, atau cokelat-merah jambu.
Serat kayunya berpadu, dengan tekstur halus sedang hingga kasar sedang. Penyusutan kayunya termasuk rendah hingga sedang: dari keadaan segar hingga kadar air 15% sebesar 1,0% dan 1,8%; dan hingga kering tanur sebesar 2,3% dan 4,3% di arah radial dan tangensial berturut-turut. Keawetan kayu rengas tergolong kurang hingga sedang; namun kayu ini termasuk mudah diawetkan.
Keratan
rentas batangnya menunjukkan ada tanda lingkaran hitam. Mereka yang
suka ke hutan samada untuk tujuan perkemahan / camping, mencari akar
kayu, Sepanjang Daerah Aliran Sungai Lubai; anda mungkin akan bertemu
dengan sepohon pokok hantu yang boleh akan menyergah anda pada bila-bila
masa tanpa anda sedari ; tanpa anda kenali. Tahu-tahu saja anda sudah
merasai.
Perawatan
Tawas
merupakan perawatan segera apabila terkena getah Rengas ini, maklumlah
kerja di kawasan perhutanan. Tetapi ia adalah untuk rawatan sementara
saja jika tidak banyak yang kena. Apabila saja rasa gatal-gatal di
sesuatu tempat dan ada kesan bintik-bintik berair, tuangkan sedikit saja
air panas dalam bekas yang mengandungi tawas, kemudian sapukan ke
tempat gatal itu, biarkan ia kering sendiri. Bila sudah kering, ia akan
nampak kesan putih seperti bergaram pada kawasan tersebut, ulangi lagi
sehingalah gatal-gatal itu hilang dan bintik-bintik berair itu jadi
kering. Jangan digarut pada tempat gatal itu. Jika tidak tahan sangat,
hanya tekankan jari (kalau boleh jangan gunakan jari) dikeliling tempat
yang gatal itu.
Rawatan terbaik ialah melalui suntikan tetapi bukan semua klinik yang faham kekuatan dos ubat suntikan bagi menghilangkan kegatalan akibat terkena kayu Rengas ini malah Kayu Rengas pun mereka tidak tahu. Hanya klinik tertentu sahaja yang biasa memberi rawatan kepada mereka yang terkena getah pokok ini boleh memberikan hanya dengan sekali suntikan saja. Jika tidak, satu suntikan dari klinik biasa tidak memberi kesan penyembuhan yang segera malah terpaksa mendapatkan suntikan susulan yang kedua.
No comments:
Post a Comment